Senin, 11 Oktober 2010

Jerusalem Syndrome


Deskripsi
Sindrom ini masih diperdebatkan para ahli kesehatan. Di satu pihak, para ahli meyakini bahwa sindrom ini adalah salah satu jenis religious psychosis yang muncul setelah mengunjungi Jerussalem. Penderita sindrom ini merasa bahwa dirinya adalah seorang nabi yang diutus oleh tuhan setelah beberapa pekan meninggalkan Jerusalaem.

Di pihak lain, para ahli meyakini bahwa penderita sindrom ini sebelum berkunjung ke Jerusalem telah mengidap sindrom tersebut. Mereka menyajikan fakta bahwa tidak semua pengunjung di Jerusalem mengalami sindrom tersebut.

Gejala
Bagi mereka yang mengalami sindrom ini, terlepas pro dan kontra para ahli, tanda dan gejala penderita sindrom Jerusalem adalah mengalami gangguan kejiawaan bertema religius

Perawatan
Kemungkinan besar penderita gangguan ini dirawat dengan psikoterapi atau diperlakukan seperti penderita gangguan jiwa lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar